Kamis, 25 Agustus 2011

Fruit Of Spirit part 1- - KASIH

Kata buah dalam bahasa aslinya adalah "karpos" yang berarti "hasil dari suatu pertumbuhan". Buah Roh adalah hasil dari suatu pertumbuhan kehidupan rohani yangmerupakan karya langsung dari Roh Kudus. Kita tidak mungkin memperolehnya tanpa pertolongan-Nya. Buah Roh yang dihasilkan ini sebenarnya merupakan ciri khas karakter yang di temukan dalam natur kehidupan Kristus. Oleh sebab itu kita harus di dalam Dia untuk dapat berbuah (Yoh 15:4-5)

Anak-anak Tuahn yang dapat mewujudnyatakan buah Roh dalam hidup mereka,jauh lebih indah dan memuliakan Tuhan daripada sekedar menjalankan ritual keagamaan.

Ada 9 macam buah Roh yang dimaksudkan oleh Galatia 5:22-23.

Peratama-tama akan di bahas tentang KASIH.

Kata kasih "agape" termasuk "mengasihi Allah" dan "mengasihi sesama". Kasih yang memenuhi kriteria defini dalam 1 Korintus 13:4-7.

Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu.
Ia tidak memegahkan diri san tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.
Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.

Kasih sering di salahgunakan dalam pengertian yang keliru. Pada waktu seseorang mengatakan, "saya mengasihi",sering dikaitkan dengan kondisi tertentu dengan tuntutannya,kesukaan tertentu menurut ego pribadi,atau kepuasan hawa nafsu. 
Rasul Yohanes melalui penjelasannya dalam 1 Yohanes 4:4-16 memberi pemahaman lanjutan tentang kasih yang seharusnya dimiliki oleh anak-anak Tuhan.
-KASIH ITU BERASAL DARI ALLAH  (1 Yoh 4:7-8)
-KASIH HARUS DIPAHAMI DARI KRISTUS YANG INKARNASI DAN PENGORBANAN-NYA (1 Yoh 4:9-10)
-KASIH TUHAN MEMOTIVASI KITA UNTUK MENGASIHI SESAMA (1 Yoh 4:11-12)
- KITA MENGASIHI SESAMA KARENA HIDUP KITA DI DALAM TUHAN (1 Yoh 4:13-16)
Jadi kita tau perbedaan dari "mengasihi" dan "menyukai" :
kalo mengasihi itu gak melihat alasan tetapi kalo menyukai itu lebih secara fisik dan jasmani.

Lalu bagaimana supaya kita tetap dapat mengasihi sesama kita sebagai gaya hidup sehari-hari?
menurut gw kita harus saling menerima apa adanya karena kalo kita gak bisa menerima dia apa adanya dan masih aja melihat kelebihannya kita bukan mengasihi tetapi menyukai.
~JANGAN PERNAH BERPIKIR APA YANG BISA KITA DAPATKAN DARI SESEORANG TAPI BERPIKIRLAH APA YANG BISA KITA LAKUKAN UNTUK SESEORANG~






Tidak ada komentar:

Posting Komentar